Langkah Baru Bulukumba: Siapkan Kader Guru Al-Qur’an Bersanad Siap Terjun ke Masyarakat

Langkah Baru Bulukumba: Siapkan Kader Guru Al-Qur’an Bersanad Siap Terjun ke Masyarakat

SELAYARKINI - Masjid Kapal Munzalan Bulukumba yang berkolaborasi institut guri Qur'an munzalan (ITQAN) Akademi Tahsin, Tajwid AL-Jazi, resmi meluncurkan sebuah program khusus kaderisasi guru Al-Qur’an yang profesional, bersanad, dan berlisensi.

Pelatihan intensif ini digelar di Masjid Al-Urwah, kawasan wisata religi Pantai Mandalaria, Kabupaten Bulukumba.

Sebanyak 18 santri dari berbagai daerah di Indonesia timur dikarantina selama 1 tahun kaderisasi, antara lain dari Maros, Bone, Takalar, Bulukumba, bahkan perwakilan dari Nusa Tenggara Timur (NTT)

Selama satu tahun pembinaan 18 santri perwakilan seiindonesia timur ini, dibimbing langsung oleh sejumlah trainer yang telah lulus sebelumnya.

Wakil Pengasuh Masjid Kapal Munzalan Indonesia Timur, A. Muhammad Nur Syahid, M.Eng., menjelaskan bahwa program ini bertujuan mencetak guru-guru Al-Qur’an yang profesional dan mampu mengisi kekosongan dai maupun pengajar yang kompeten di masyarakat.

"Kita menyadari bahwa saat ini masyarakat sangat kekurangan guru Al-Qur’an yang memiliki keahlian tajwid dan tahsin secara bersanad. Melalui program ini, kita percepat proses kaderisasi hanya dalam satu tahun. Nantinya mereka akan kembali ke pondok asal sebagai guru Al-Qur’an yang siap mengabdi," ujar Nur Syahid.

Program ini merupakan kali pertama digelar di Bulukumba. Jika berhasil, para lulusan tak hanya akan diwisuda, tapi juga berpeluang dikirim sebagai guru ke berbagai daerah, bahkan hingga luar negeri, menjawab. 

Penulis : Ina