Merawat Demokrasi, Menjaga Silaturahmi: Bawaslu dan Media Bincang Pasca Pilkada
 |
| Merawat Demokrasi, Menjaga Silaturahmi: Bawaslu dan Media Bincang Pasca Pilkada |
SELAYARKINI – Setelah melalui proses panjang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Selayar menginisiasi sebuah pertemuan santai namun penuh makna bersama para mitra media. Bertempat di Kafe Mr. Yess, Rabu (9/7/2025), kegiatan ini menjadi ruang silaturahmi, refleksi, dan evaluasi bersama atas proses pengawasan serta publikasi selama tahapan Pemilukada.
Silaturahmi ini dibersamai langsung oleh Kasubag HP2H Bawaslu Selayar, Rahmawati Nurdin, yang hadir bersama partner kerja dan kolaboratornya, Selviana Bachtiar. Keduanya menjadi figur sentral dalam membangun komunikasi antara Bawaslu dan para jurnalis selama proses Pemilukada berlangsung.
“Proses pengawasan tidak akan berjalan efektif tanpa dukungan media. Rekan-rekan pers adalah bagian dari ekosistem demokrasi yang turut menyuarakan keadilan pemilu ke ruang publik,” ujar Rahmawati
Dalam suasana yang cair dan penuh keakraban, para jurnalis berbagi pengalaman selama peliputan Pilkada, menyampaikan kritik konstruktif, sekaligus menyampaikan apresiasi atas keterbukaan dan kemitraan yang terjalin dengan Bawaslu. Beberapa catatan penting pun muncul dari diskusi tersebut, mulai dari akses informasi, sinergi publikasi, hingga strategi edukasi politik kepada masyarakat melalui media.
Selviana Bachtiar turut menyampaikan pentingnya membangun komunikasi yang tidak hanya formal dan birokratis, melainkan juga humanis dan setara. Ia menyebut silaturahmi semacam ini sebagai "energi baik" untuk menjaga relasi ke depan.
Pertemuan ini bukan hanya menjadi penanda selesainya tahapan Pilkada, tapi juga sebagai momen penguatan komitmen bersama: bahwa pengawasan pemilu adalah kerja kolaboratif, dan media adalah mitra yang tak tergantikan.
Dalam balutan kesederhanaan, aroma kopi, dan diskusi hangat, silaturahmi ini menjadi bukti bahwa meski Pilkada telah usai, semangat menjaga demokrasi harus terus menyala bersama, setara, dan bersahabat.
