BREAKING NEWS

PLN Tak Pernah Bosan Minta Maaf, Warga Selayar Terus Dirugikan, Pemerintah ke Mana?


PLN Tak Pernah Bosan Minta Maaf, Warga Selayar Terus Dirugikan, Pemerintah ke Mana?

SELAYARKINI  – Pemadaman listrik kembali menghantui warga Selayar. Sabtu, 26 Juli 2025, PLN ULP Selayar kembali menjadwalkan pemutusan aliran listrik mulai pukul 17.00 hingga pukul 00.00 WITA dengan dalih gangguan mesin pembangkit dan pelaksanaan overhaul di PLTD Tangkala.

Ironisnya, pemadaman seperti ini bukan pertama kali terjadi. Warga dari Kecamatan Bontomatene, Bontobuki, hingga Balangsembo kembali harus menerima kenyataan aktivitas mereka lumpuh di tengah ketidakpastian layanan dasar yang seharusnya dijamin negara.

Pemadaman dijadwalkan meliputi wilayah:

P. Bontomatene: Barugaiya, Tulang, Merdekaiya, Borong-Borong, Tamalanrea, Batangmata Sapo, Onto Sapo, Lalang Bata (Bonto Patara), Bontona Saluk, Kayu Bau, Tanete, Bontosinde, Barat Lambongan, Panaikang, Tajuia, Sariahan, Polong, Toruk, Bonelohe, Jekneki sampai Pamattata.

P. Bontobuki: Lebo Kohala, Sappang, Kerebosi, Kadempa, Tenro, Tanabau Tenro, Silolo, Bontonumpa hingga Bonea Makmur.

MTZ. Balangsembo: Sebagian Jl. Tien Soeharto, Putabangun, Tabang, Bo’dia, Sassara, Bitombang hingga Kolo-Kolo.


Meski PLN kembali mengeluarkan permintaan maaf, masyarakat mulai jenuh dan menyuarakan kekecewaan. Bagi warga, pemadaman ini tak sekadar gelap, tapi juga berdampak besar terhadap aktivitas usaha, pendidikan, hingga pelayanan kesehatan.

“Trauma warga bukan soal lampu padam, tapi dampaknya yang terus menerus dirasakan. Harusnya pemerintah daerah jangan diam. Mana tanggung jawabnya?” keluh Akbar, warga Kecamatan Bontomanai.

Sorotan kini tertuju pada pemerintah daerah yang dinilai minim respons dan solusi terhadap krisis listrik berulang ini. Di tengah janji peningkatan infrastruktur dan pelayanan dasar, masyarakat bertanya: pemerintah ada di pihak siapa?
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image