PLN Lakukan Pemadaman Massal di Wilayah Selayar, dari Kota Benteng hingga Pesisir Selatan, UMKM Rugi Total
 |
| PLN Lakukan Pemadaman Massal di Wilayah Selayar, dari Kota Benteng hingga Pesisir Selatan, UMKM Rugi Total |
SELAYARKINI – Pemadaman listrik di Kabupaten Kepulauan Selayar semakin meluas dan menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. PLN ULP Selayar kembali merilis jadwal manajemen beban yang akan memutus aliran listrik di puluhan wilayah pada Senin, 4 Agustus 2025, dengan total durasi pemadaman hingga 16 jam.
Pemadaman ini dijadwalkan dalam dua tahap. Tahap pertama berlangsung pukul 00.00–08.00 WITA, disusul tahap kedua pukul 08.00–16.00 WITA. PLN berdalih pemadaman dilakukan karena pekerjaan Overhaul mesin pembangkit di PLTD Tangkala yang disebut-sebut untuk meningkatkan keandalan pasokan. Namun di lapangan, warga dan pelaku usaha kecil menengah (UMKM) menyebut alasan ini tidak lagi relevan, karena pemadaman terjadi hampir setiap pekan tanpa jadwal yang konsisten.
Sejumlah pelaku UMKM mengaku semakin terjepit dengan kondisi ini. Amir, pemilik usaha warung makan di Benteng, mengatakan kerugiannya terus membengkak setiap kali listrik padam.
“Kemarin kulkas rusak karena listrik mati hidup terus. Bahan baku busuk, belum lagi pelanggan kabur. Mau sampai kapan kita begini?” kata Amir kesal.
Hal senada diungkapkan Nurlina, pengusaha laundry di Kecamatan Bontomatene.
“Mesin cuci saya sudah dua kali servis karena listrik tiba-tiba mati. Kalau siang sampai sore mati lampu, kami tidak bisa kerja. Pelanggan marah, kami juga rugi,” ujarnya.
Bahkan beberapa toko kelontong kecil memilih tutup lebih awal karena lampu dan mesin timbangan digital tidak bisa dipakai.
Wilayah terdampak pemadaman tahap pertama (00.00–08.00 WITA):
OUT_BONTOSIKUYU meliputi Matalalang, Lebo, Palemba, Kalepadang hingga Kalebonto, Baera, Patilereng, Patikarya, Binanga Sombaiya, Harapan, Laiyolo, Laiyolo Baru, Lantibongan, Lowa sampai Appatana.
P_BONTOMANAI mulai Tangkala, Parak, sebagian Appabatu, Cinimabella hingga Bissorang.
OUT_BUPATI mencakup sebagian Jl. Jenderal Ahmad Yani, Kemiri, Siswomiharjo, Mappatoba, Soeprapto, Bonto, KRG. Bonto.
OUT_KOTATIMUR termasuk sebagian Jl. Ahmad Yani, S. Parman, Abdul Kadir Kasim, Hamang DM, Piere Tandean, Rauf Rahman, Hajar Dewantara, Kota Benteng Selatan, D.I. Panjaitan.
OUT_KOTASELATAN mencakup Jl. Massa, Hamang DM, Bina Karya, Lamuru, MT Haryono, Ki Hajar Dewantara, Diponegoro, S. Parman, A. Petterani, R.A. Kartini, Dusun Parappa, sebagian Dusun Matalalang.
Tahap kedua (08.00–16.00 WITA):
P_BONTOMATENE meliputi Barugaiya, Tulang, Merdekaiya, Borong-Borong, Tamalanrea, Batangmata Sapo, Onto Sapo, Lalang Bata, Bontona Saluk, Kayu Bau, Tanete, Batangmata, Bontosinde, Barat Lambongan, Panaikang, Tajua, Sariahan, Polong, Toruk, Bonelohe, Jekneikki hingga Pamatata.
MTZ BALANGSEMBO mencakup sebagian Jl. Tien Soeharto, Putabangu, Tabang, Bo’dia, Sassara, Bitombang sampai Kolo-Kolo.
P_EREMATA termasuk Dolak, Tihoro, Lembang Matene, Inrulya, Bontokorong, Tanahbau Kenang-Kenang, Karajaan, Baturappa, Polebungin, Leha.
P_BONTOBUKI meliputi Lebo Kohala, Sappang, Kerebosi, Kadempa, Tenro, Tanabau Tenro, Silolo, Bontonompa, Ampangan, Bonea Makmur.
OUT_TABANG termasuk Kel. Benteng Utara, sebagian Jl. K.H. Hayyung, Jl. Jenderal Sudirman, Veteran Benteng, Fatmawati, R.A. Kartika, Pahlawan, Metro, Tien Soeharto.
OUT_POLRES meliputi Jl. R.A. Kartini, Rauf Rahman, Jenderal Sudirman, Ratulangi, Syarif Qadri, Ahmad Dahlan, Penghibur, Cakalang, DR Wahidin Sudirohusodo, Sunu, Sam Ratulangi, sebagian K.H. Hayyung.
Di media sosial, keluhan warganet memuncak. Banyak yang mempertanyakan tanggung jawab PLN dan pemerintah daerah dalam memastikan kebutuhan dasar listrik tetap terpenuhi.
PLN ULP Selayar menyatakan jadwal pemadaman dapat berubah sewaktu-waktu menyesuaikan kondisi sistem kelistrikan. Namun, hingga kini belum ada kepastian kapan pasokan akan stabil kembali.
