Jalan Rusak Tak Diperhatikan, Guru dan Warga Baera Bergerak Sendiri
![]() |
Warga Baera Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak, Kritik Pemerintah yang Dinilai Abai |
SELAYARKINI – Kondisi jalan masuk menuju Dusun Baera, Desa Bontotangnga, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar, sejak lama dikeluhkan warga. Rusaknya ruas jalan poros Tanabau–Baera mendorong masyarakat untuk bergotong royong melakukan perbaikan secara mandiri dengan bantuan material dari Guru MIN 5 Kepulauan Selayar.
Salah satu tokoh masyarakat, Dedy Cantigi, dalam unggahannya di media sosial Facebook mengapresiasi inisiatif warga dan guru-guru MIN 5 Kepulauan Selayar yang telah menyisihkan rejeki untuk membantu perbaikan jalan tersebut.
"Terima kasih kami ucapkan kepada bapak/ibu guru MIN 5 Kepulauan Selayar yang telah membantu dan menyisihkan rejekinya untuk perbaikan ini, serta kepada seluruh masyarakat Baera Selatan dan Baera Utara atas bantuannya, baik dalam bentuk materi maupun pemikiran. Semoga menjadi ladang pahala," tulis Dedy.
Meski demikian, ia mengungkapkan bahwa perbaikan masih membutuhkan tambahan material seperti semen untuk tahap lanjutan.
Sementara itu, akun lain bernama Ryhan Rey turut meluapkan kekecewaannya terhadap para politisi. Ia menyoroti minimnya perhatian dari pemerintah setelah masa kampanye usai.
"Waktu pemilihan legislatif dan bupati, siang malam para calon dan tim sukses keluar masuk Baera. Tapi sekarang seakan-akan tutup mata. Kalau bukan karena guru-guru dan masyarakat yang turun tangan, jalanan ini tidak akan pernah diperbaiki. Padahal, sudah banyak korban jiwa," ungkapnya.
Kondisi ini memunculkan desakan agar pemerintah daerah segera turun tangan dan tidak terus mengabaikan kebutuhan dasar warga di daerah terpencil.